"One will not be able to know anything unless one develops the psychology of "I know not." It is the fundamental spirit of a true aspirant." (Shrii Shrii Anandamurti, Carya'carya II, 7)
Setiap peristiwa yang terjadi selalu ada hikmah dibaliknya. Alam menawarkan kesenangan materi, meskipun terbatas. Alam mengajarkan banyak hal, tidak terkecuali melalui sesuatu yang kita sebut "bencana". Bagi alam sendiri atau bagi Tuhan, tidak ada yang disebut bencana. Semuanya adalah berkah. Bersinergi dengan alam berarti kita belajar untuk saling memahami hubungan harmoni antara Manusia, Alam dan Sang Pencipta (Tri Hita Karana).
Namun, karena manusia sering terlalu terlena bermain - main dengan kenikmatan yang disediakan alam, manusia cenderung lupa bahwa alam juga sedang bermain-main.
Namun sayangnya di saat alam melakukan proses pemurnian kembali, kita sebagai manusia menyebutnya "bencana".
Bagi alam, itu semua adalah siklus yang natural, dan bagi Tuhan itu semua adalah "Liila" yaitu kita semua ada di dalam permainanNya. Sebagai bhakta (seseorang yang melakukan bhakti; yogi) seharusnya kita memahami permainan ini. Lalukanlah peran yang sudah digariskan Tuhan buat kita. Melarutkan diri pada proses belajar, menciptakan kabahagiaan di dalam diri dan memberikan pertunjukan terhebat kita kepada Sang Sutradara Semesta. Terima kasih teman-teman yang sudah melalui saat-saat indahnya belajar bersama, yang selalu berusaha menata kedamaian hati dan berlaku baik kepada diri. Karena sesungguhnya di dalam diri setiap insan yang berpijak di bumi ada percikan-percikan kesadaran Ilahi, Namaskar.
1 comment:
mantap mba salam kenal
Post a Comment